Soal Adegan Threesome dan Lesbi di Padepokan Aa Gatot, Ini Jawaban Reza Artamevia



Reza Artamevia disebut berhubungan sejenis di padepokan Aa Gatot
Reza Artamevia disebut berhubungan sejenis di padepokan Aa Gatot. (Foto: Kapanlagi.com)

Berita Metropolitan. Gatot Brajamusti blak-blakan mengaku melakukan ritual seks menyimpang dengan pengikutnya di padepokan seperti aksi gangbang dan threesome. Kasus tersebut diusut oleh kepolisian atas laporan dari CTP atau Citra Tri Putri, perempuan yang mengaku diperkosa oleh Gatot. CTP juga menyeret nama Reza Artamevia.


Dia mengaku pernah diajak berhubungan badan dengan Gatot. CTP menyebut melakukan hubungan seks sesama jenis dengan Reza. Kadang, mereka melakukan ‘threesome’, termasuk dengan istri Gatot, Dewi Aminah. Pengakuan CTP dibantah mentah-mentah oleh Reza Artamevia.


Reza datang bersama pengacaranya Ramdan Alamsyah melaporkan Gatot dengan tuduhan penipuan. Padahal semula muncul isu mereka melaporkan Gatot atas komentarnya tentang perilaku seks tersebut. Gatot dan istrinya telah mengakui adanya ritual seks ini. Bahkan Gatot juga mengkaui sering melakukan threesome.


“Diakui juga sama Aa GB dan istrinya, mereka pernah melakukan (hubungan seks) bersama perempuan lain, 3some dan perempuannya itu bergantian,” jelas Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Awi Setiyono kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (27/9).


Usai melapor, Reza pun enggan membahas soal masalah itu. Ia memilih untuk berlalu meski sebelumnya telah panjang lebar mengungkapkan dirinya telah menjadi korban pernipuan.


“Udah ya, terimakasih. Permisi ya,” katanya menembus kerumunan awak media di Polda Metro Jaya, Jumat (7/10/2016).


Dalam laporannya yang dilayangkan kemarin=, Reza mengaku merasa tertipu oleh ritual aspat yang dijalankannya selama bergabung dengan Padepokan Aa Gatot. Reza merasa telah ditipu Aa Gatot yang menyebut aspat adalah makanan jin, padahal ternyata bubuk putih itu adalah sabu.


“Selama ini klien kami tidak mengerti isi dari pada zat (aspat). Ternyata belakangan diketahui bahwa aspat itu ternyata sabu, barang terlarang. Intinya itu,” ujar Ramdan Alamsyah.


Reza merasa sangat dirugikan dengan modus penipuan yang dilakukan Aa Gatot. Terlebih setelah menjalani tes urine, Reza dinyatakan positif narkoba.


“Dan ternyata setelah kejadian kemarin, saya baru tahu bahwa setelah ada pemeriksaan darah dan rambut ternyata itu sudah terpapar di tubuh saya cukup lama. Berarti yang selama ini saya ketahui itu aspat, itu bukan. Saya jadi dianggap orang bahwa saya pecandu,” ujar Reza.


Tak hanya itu, Reza juga mengaku menderita kerugian materi selama bergaul dengan Aa Gatot. Reza menyebut, Aa Gatot beberapa kali meminta uang kepadanya dengan alasan untuk mengobati warga tidak mampu. Padahal uang itu digunakan untuk ritual aspat.


“Ya pokoknya gitu, saya pernah dimintai transfer uang. Secara materi tidak terlalu besar tapi lebih ke moril. Karena setelah ini terjadi, simpang siur berita bermunculan jadi macam-macam, pemakai berat, jadi gambarannya begitu buruk–Innalilahi wa Innalilahi rojiun–saya juga tidak bisa bilang saya orang baik atau saya orang benar atau saya tidak benar. Namun dalam hal ini saya benar-benar tidak tahu, karena saya tidak pernah mengonsumsi hal itu di mana pun,” tegas Reza.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar