Berita Metropolitan – Tentara Nasional Indonesia (TNI) pada 5 Oktober kemarin memperingati HUT ke-71. Namun, Wakil Ketua DPR Fadli Zon tetap memberi catatan.
Fadli menuturkan, ada sejumlah isu yang perlu diperhatikan TNI. Diantaranya, konflik Laut Cina Selatan yang kian menjadi isu genting di kawasan Asia Tenggara. Lalu, isu tentang Papua yang belakangan kian menarik perhatian dunia.
Serta, gangguan keamanan di perbatasan. Seperti di perbatasan dengan Filipina yang telah mengganggu keamanan warga negara Indonesia Menghadapi isu-isu itu, katanya TNI harus bisa belajar dari pengalaman dan dituntut memiliki pendekatan-pendekatan strategis.
“Bukan hanya bersifat praktis, karena sejumlah isu itu di antaranya melibatkan kemampuan diplomasi politik yang matang,” ujar Fadli melalui keterangan tertulis kepada wartawan di Jakarta, Kamis (6/10/2016).
Lebih lanjut Fadli mengingatkan, tugas TNI adalah menjaga kedaulatan dan keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Kendati kawasan Asia Tenggara saat ini secara umum bisa dikatakan dalam keadaan damai, namun perlu diwaspadai sejumlah potensi konflik politik dan gangguan keamanan yang bisa merongrong kedaulatan Indonesia.
“Untuk itu TNI dituntut bisa menjalankan fungsinya secara profesional. Selain profesional, TNI juga dituntut untuk bisa terus bersahabat dengan rakyat,” tegas politikus Gerindra itu. [ike]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar