Program televisi Mario Teguh Golden Ways di Kompas TV berakhir pada pekan lalu. Berdasarkan keterangan Mario Teguh melalui akun Instagram-nya pada Sabtu, 1 Oktober 2016, dia mengundurkan diri sehingga program tersebut berakhir.
Rupanya keterangan yang disampaikan Mario itu berbeda dengan penjelasan dari pihak Kompas TV. Menurut sumber dari Kompas TV, tayangan yang dipandu Mario tersebut berakhir karena Kompas TV-lah yang memutuskan menyudahi tayangan tersebut. Jadi bukan karena Mario mengundurkan diri.
“Sejauh ini sih yang memutus dari pihak Kompas TV,” kata sumber dari lingkup internal Kompas TV yang enggan disebutkan namanya tersebut kepada Tabloidbintang.com, Rabu, 5 Oktober 2016.
Salah satu alasan Kompas TV mengakhiri program Mario Teguh adalah rating dan share-nya tidak terlalu memuaskan. “Rating dan share-nya tidak masuk (standar Kompas TV),” ujar sumber tersebut. Ketika ditanya apakah terlempar dari 10 besar, “Wah, saya tidak tahu detailnya.”
Program Mario Teguh Golden Ways resmi berakhir setelah 11 tahun penayangannya di televisi. Program ini pertama kali tayang di Metro TV, lalu MNCTV, dan terakhir di Kompas TV.
Pada hari terakhir penayangan Mario Teguh Golden Ways, Mario mengumumkan lewat akun Instagram-nya. “Sahabat saya yang baik hatinya, Malam ini kita NOBAR TERAKHIR MTGW-Saranghaeyo Kompas TV Sabtu, 1 Oktober 2016 19:30-21:00 WIB,” tulis Mario.
Mario mengaku telah menyampaikan soal pengunduran dirinya itu. “Kami sudah menyampaikan pengunduran diri kami dari Kompas TV, sehingga hari Sabtu ini, 1 Oktober 2016 adalah episode MTGW terakhir yang akan tayang di Kompas TV,” tulis Mario.
“Bersama ini, atas nama MTSC Management Team dan Crew, saya menyampaikan permohonan pamit untuk mengakhiri pelayanan motivasional Mario Teguh di layar televisi, yang keseluruhannya sudah hampir 11 tahun sampai hari ini,” tuturnya.
Dalam keterangannya, Mario sempat menyinggung bahwa polemiknya dengan Ario Kiswinar Teguh menjadi salah satu alasannya mengundurkan diri. “Tahun ini saya sudah berusia 60 tahun dan sudah lama ingin istirahat dan lebih sering liburan pacaran dengan belahan jiwa saya. Dan, dengan polemik yang saat ini ada di publik, keputusan untuk istirahat dari pelayanan via layar televisi kami segerakan,” ucapnya.
Hmm….jadi, mengundurkan diri apa ‘diundurkan’ diri? Mengutip pertanyaan Deddy Corbuzier tempo hari pun menanyakan demikian. Bahkan kasak kusuknya saat bekerja di Bank juga bukan mengundurkan diri tapi ‘diundurkan’. Menurut anda?(tempo.co|beritateratas.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar